Masa  remaja adalah masa yang paling berseri. Di masa remaja itu juga proses  pencarian jati diri. Dan, disanalah para remaja banyak yang terjebak  dalam pergaulan bebas.
Menurut Program Manajer Dkap PMI Provinsi Riau Nofdianto seiring Kota Pekanbaru menuju kota metropolitan, pergaulan bebas di kalangan remaja  telah mencapai titik kekhawatiran yang cukup parah, terutama seks  bebas. Mereka begitu mudah memasuki tempat-tempat khusus orang dewasa,  apalagi malam minggu. Pelakunya bukan hanya kalangan SMA, bahkan sudah  merambat di kalangan SMP. ‘’Banyak kasus remaja putri yang hamil karena  kecelakan padahal mereka tidak mengerti dan tidak tahu apa resiko yang  akan dihadapinya,’’ kata cowok yang disapa Mareno ini pada Xpresi, Rabu  (20/8) di ruang kerjanya.
Sejak berdirinya  Dkap PMI tiga tahun lalu, kasus HIV dan hamil di luar nikah terus  mengalami peningkatan. Setiap bulan ada 10-20 kasus. Mereka yang  sebagian besar kalangan pelajar dan mahasiswa ini datang untuk melakukan  konseling tanpa didampingi orang tua. ‘’Rata-rata mereka berusia 16-23.  Bahkan ada yang berusia 14 tahun datang ke Dkap untuk konsultasi bahwa  ia sudah hamil. Mereka yang melakukan konseling, ada datang sendiri, ada  juga dengan pasangannya. Sebagian besar orang tua mereka tidak tahu,’’  ujarnya.
Meskipun begitu, lanjutnya para remaja yang mengalami  ‘kecelakaan’ ini tak boleh dijauhi dan dibenci. ‘’Kita tidak pernah  melarang mereka untuk melakukan hubungan seks, karena ketika dilarang  atau kita menghakimi, mereka akan menjauhi kita. Makanya, Dkap disini  merupakan teman curhat mereka dan kita memberikan solusi bersama.  Seberat apapun masalahnya, kalau bersama bisa diatasi,’’ ungkapnya lagi.
Bukan  hanya remaja nakal saja yang terjebak, anak baik pun bisa kena. ‘’Anak  baik yang disebut anak rumah pun ada yang mengalami ‘kecelakaan’,’’  ucapnya.
Oleh sebab itu, sangat diperlukan pancegahan dini dengan  memberikan pengetahuan seks. ‘’Pendidikan seks itu sangat penting  sekali. Tapi, di masyarakat kita pendidikan seks itu masih dianggap  tabu. Berdasarkan pengamatan kami, banyaknya remaja yang terjebak seks  bebas ini dikarenakan mereka belum mengetahui tentang seks. Seks itu  bukan hanya berhungan intim saja. Tapi, banyak sekali, bagaimana merawat  organ vital, mencegah HIV dan lainnya. Pelajari seks itu secara benar  supaya kita bisa hidup benar
Usai Libur Panjang, Ini 10 Tips agar Mobil Tetap Prima
9 bulan yang lalu







0 komentar:
Posting Komentar